Kampar|Topannews.com.– Dugaan adanya beberapa oknum personil karyawan PTPN IV palmco Regional III Distrik Barat kebun terantam afdeling delapan yang diduga melakukan penggelapan atau menjual TBS milik kebun terantam masih tersenyum lebar dan santai menjalankan aktivitas nya. Pihak manajemen kebun Terantam kuat dugaan tutup mata, Tapung hulu, Senin 24/2/2025.
Meskipun Sudah viral dikalangan masyarakat dan karyawan kebun menjadi perbincangan hangat di kedai kopi, namun kuat dugaan pimpinan perusahaan Manager Kebun Terantam di duga kuat tutup mata, pura pura tidak mengetahui.
pihak Manager kebun terantam tidak berani menindak tegas Para oknum tersebut, kemungkinan besar ada kerja sama untuk saling menutupi.
Disisi lain Asum terantam mengatakan kepada awak media, kami telah BAP oknum yang bersangkutan dan telah memberikan sanksi, ungkapnya. Namun BAP yang dilakukan oleh pihak perusahaan terkesan rekayasa buktinya, oknum personil tersebut masih tersenyum manis.
Akan tetapi dari penjelasan asum terantam patut di duga merekayasa BAP tersebut, dalam keterangan nya mengatakan” telah di BAP pada tanggal 8/2/25 Selama tiga hari, sementara pemberitaan dari media baru naik ke link pada tanggal 12/2/25.
Bukti yang didapat awak media menemukan kerugian perusahaan PTPN IV palmco Regional III Distrik Barat kebun Terantam puluhan juta yang tertera di resi pengiriman ke rekening inisial PT dan HP dan juga resi ram di duga kuat hasil penjualan TBS milik kebun Terantam.
Disalah satu kedei kopi yang ada di terantam warga mengatakan ” pasti mereka saling menutupi kalau gak pasti bernyanyi, nah pasti kebongkar dong rahasianya “.
Ditambahkan nya, memang aneh kalau warga yang mencuri berendolan langsung di tangkap dan di bawa ke Polsek, tapi ada karyawan yang sudah jelas melanggar SOP perusahaan dibiarkan saja, harapan kita supaya pimpinan perusahaan memberikan tindakan yang jelas supaya menjadi pembelajaran kepada yang lain, jangan maling kecil di uber-uber untuk di tangkap tapi maling besar dibiarkan begitu saja, tutupnya.
Ada apa dengan manager kebun terantam? Mungkinkah ada udang di balik batu?
Salah satu Jurnalis konfirmasi manager kebun Terantam melalui WhatsApp namun” Bungkam, terkesan tidak peduli dengan konfirmasi wartawan.
Kepada pimpinan PTPN IV Palmco Regional III ( Bapak Jatmiko Krisna Sentosa)meminta agar memberikan perhatian khusus untuk manager kebun Terantam dan pihak terkait lainnya guna menghindari kerugian yang lebih parah yang di lakukan oleh beberapa oknum karyawan yang tidak bertanggung jawab diperusahaan badan usaha milik negara (BUMN).
Tim